Halaman

Tampilkan postingan dengan label activities. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label activities. Tampilkan semua postingan

Selasa, 05 Januari 2016

BALI 3D Itinerary 2015 - Day 2 Part 2 - Canggu Seminyak

WISATA DI BALI HARI KEDUA

Berbekal informasi dari Instagram, ada pantai-pantai baru di desa Cemagi di Canggu dimana kita bisa menikmati sunset, sunsetnya keliatan deket banget dan kontur pantainya unik. Pantai-pantainya antara lain Villa Ombak Putih, Pantai Mengening, dan Pantai Cemagi yang sepertinya connected. Pantainya sepi, luas, ada tebing-tebing kecil, bebatuan, karang-karang, dan permukaan pasir yang luas. Perfect untuk menikmati sunset, main lari-larian karena gak rame, gak ada kafe, bar, restoran, pengunjung pun cuma ada beberapa fotografer.



Cemagi Beach

Malamnya kita check-in di Vasanti Seminyak Resort (saya booking hotel bintang 4 ini pake voucher diskon dari blibur.com murah!).  Resort ini bagus banget, pelayanannya baik, kamarnya luas dan nyaman, ada pool area dengan pool bar, tiap pengunjung dapet free signature drink yang bisa di redeem di Above (lounge di lantai paling atas hotel). Mereka juga menyediakan boogie ride ke beberapa area di Seminyak seperti Potato Head, La Lucciola, dll.



Vasanti Seminyak Resort

Malamnya kita dinner di BOSSMAN, burger joint yang cukup terkenal di Seminyak. Porsinya cukup besar. Burgernya enak dan terasa banget pas meleleh di mulut. Nyaaamm.


Thanks for reading!


BALI 3D Itinerary 2015 - Day 1 - Seminyak Pecatu

WISATA DI BALI HARI PERTAMA

Kemana, tempat apa aja yang harus dikunjungi, Bali kan luas kalo cuma punya 3 hari, enaknya ngapain dan kemana ya?

Highlight: Uluwatu, Pecatu, Pantai Balangan, Pantai Suluban atau Pantai Blue Point, Motel Mexicola, Kuta, Seminyak. 


Akhir November 2015 kemarin saya dan teman saya Lala menyempatkan liburan akhir tahun ke Bali *karena kangen Bali hehe tanpa itinerary jadi kita cari-cari rekomendasi di internet aja selama disana. Sempet takut Bali akan hujan karena sudah memasuki musim hujan, tapi ternyata sudah di akhir November Bali masih cerah, walaupun sempet mendung. 
Tema perjalanan ke Bali kali ini: road trip, pantai dan alam, dan kuliner.

(Karena gak bisa nyetir motor), kita sewa mobil Agya matic di Bali dengan harga Rp. 200.000,- untuk 24 jam, tidak termasuk bensin dan pake Google Maps untuk menjangkau destinasi yang pingin kita datengin. Nyaman dan irit juga tapi agak susahnya kalo sewa mobil di Bali adalah cari parkir!


Hari Pertama: Uluwatu, Pecatu

Ada banyak pantai di sekitar Uluwatu Pecatu seperti Dreamland, Padang-Padang, Balangan, dan Suluban (Blue Point Beach) dengan karakter yang berbeda-beda. Karena beberapa kita udah pernah, akhirnya kita ke Suluban (Blue Point Beach). Kita ikutinpara surfer yang mengarah turun ke pantai, di samping-samping setapak di tebing banyak kafe dan toko-toko. Untuk sampe ke pantainya ada 1 tangga batu yang unik dan kita kayak masuk ke gua karena sekelilingnya tebing. Area pantainya kecil dan gak cocok buat main air ataupun berjemur, so unless you're going to surf, skip this one! 

Sebelum kita turun ke pantai, kita makan di salah satu kafe, namanya Surya Cafe (dibawahnya Single Fin Bar). Ada kejadian lucu pas disana, karena cuma butuh sarapan, temen saya (Lala) order roti bakar, kondisi di kafe gak terlalu rame, cuma ada 1 meja sekitar 8 orang, tapi karena waiters cuma 2 dan sibuk, akhirnya Lala bermaksud nanya apa roti bakarnya udah jadi? karena kalo belum kita mau batalin aja lalu langsung ke pantai. Lala datengin ke meja kasir tempat salah satu waiter (ibu-ibu) berada, belum sempet nanya tiba-tiba ibu-ibu waiter itu ngomelin "sabar, daritadi saya bilang sabar!". Si Lala syok! Abis itu mas-mas waiter nganterin roti bakar yang udah dingin trus bilang "bukan salah saya ya mba, emang dia tukang ngomel-ngomel, saya aja sering diomelin". Kasiaaaan :(
Bukan cuma ke kita, si ibu-ibu juga kasar ke customer lain, menu dilempar-lempar, bule-bule disana cuma ketawa-tawa aja. Lala pun makan setengah hati dan cepet-cepet, pas mau bayar si ibu-ibu tadi lanjut ngomelin "pesen cuma 8 ribu aja mintanya cepet-cepet blabla". LOL

Tapi selain itu, pemandangan dari kafe-kafe di tebing itu amazing! Kita bisa liat sisi pantai, batu-batu jumbo, sunbathing deck khusus yang disewain, sama langit dan lautan dari jarak yang cukup tinggi.

Suluban / Blue Point Beach

Dari Suluban Beach kita ke Balangan Beach, jaraknya deket cuma sekitar 10 menit. Pantainya panjang dan cukup luas, di sisi pantai banyak bar dari kayu dan tepat didepannya berjejer patios dan umbrella untuk bersantai dan menghabiskan waktu di pantai. Kita sewa 2 patio Rp. 100.000,- boleh seharian sepuasnya, ditinggalin trus balik lagi juga bisa, tinggalin aja barang atau handuk kita disana.

Makan, minum, dan shower juga gampang tinggal ke beach bar. Pantai Balangan recommended buat leyeh-leyeh di pantai, sunbathing, main-main ke air (tapi hati-hati karena di garis bibir pantai banyak coral dan batu, jangan diinjek atau jalan diatasnya karena sakit haha berenang aja agak kedalem dikit trus ngapung-ngapung deh sambil mainan ombak. Dari situ kami mau dinner di Echo Beach di Canggu pas sunset, tapi... macet takut gak keburu. Akhirnya kita cari makan di daerah Seminyak, yaitu Motel Mexicola, ternyata kita suka banget! Tempatnya luas, pelayanannya bagus, makanannya enak, interiornya lucu dan khas Mexico banget, ambience musik-musiknya enak. Semuanya nikmatlah pokoknya. Ada valet service gratis *kasih sukarela aja ke petugasnya.
Menu yang kita suka: Pollo quesadilla with Salsa, softshell crab taco, dan minuman-minuman fancy yang seger.

Motel Mexicola
Thanks for reading!

Parasailing (Paragliding) Puncak September 2015

Parasailing (Paragliding) Puncak September 2015.

Dalam rangka ultah saya yang ke 22 (ehem), 24 Agustus 2015 kemarin, teman-teman Krucils tersayang saya (Lala, Oucha, Cacil Dudut) mewujudkan salah satu aktivitas dari LIFE LIST saya (red. semacam bucket list tapi lebih lengkap) yaitu PARAGLIDING atau PARALAYANG di Puncak. Saya selalu penasaran sama aktivitas yang diluar kebiasaan haha buat yang penasaran juga, langsung aja ke Puncak Bogor atau Malang (tempat official olahraga paragliding di Indonesia) kalo cuaca bagus kita bisa terbang langsung (daftar, antri pake nomor antrian) biaya Paralayang di Puncak adalah Rp. 300.000,- tandem (bersama instruktur) terbangnya sekitar 4-6 menit tergantung cuaca dan angin juga. Dijamin gak bakal nyesel! Kalo gak punya duit, coba minta temen-temen atau keluarga kamu untuk kadoin kamu experience (dibanding barang) hehe. Berbekal action cam GoPro punya lala, saya rekam mulai persiapan dan saya videoin full selama terbang (supaya pada liat ekspresi saya biar makin kebayang gimana serunya dan juga pemandangan kebun teh Puncak dari berpuluh-puluh meter). Silakan di play :D



Best part nya adalah pas take off, kita disuruh lari ke arah jurang, gak jatuh malah kita keangkat alias ngambang: AIRWALK! Saya sempet ngucapin makasih di video untuk krucils (my squad *emang Taylor Swift doang yang bisa punya squad?) trus instrukturnya nanya saya ulang tahun, saya jawab iya, trus dia bilang "ini kado ulang tahun dari saya" lalu dia bikin kita terbang ke kanan kiri kayak naik ayunan, seruuuu!!!

*Ps. buat yang penasaran take off dan mendaratnya (landing) gimana, jangan kuatir, aman kok, soalnya ada instruktur profesional yang dampingin terus. Mendaratnya ikutin aja apa kata instrukturnya haha waktu itu saya disuruh angkat kaki trus mendaratnya duduk aja *santai lol

Dijalan pulang, seperti biasa Puncak memberlakukan sistem buka-tutup jalan, jadi jalan kita turun ditutup hampir selama 1,5 jam. Karena tau bakal lama dan kita mulai bosen, saya keluar dan main penny board saya di pinggir jalan trus disamperin bule-bule British dan akhirnya ngobrol panjang lebar dan foto-foto sama mereka.

Ada yang punya paralayang di bucket listnya? ;)